Syereeem, kalau saat ini melihat tayangan televisi, entah itu televisi lokal maupun kabel, semua menyajikan tontonan yang tidak mendidik dengan narasi kata yang tidak santun.
Hal itu berbeda dengan masa kecil saya dulu, hanya ada satu stasiun televisi dan saya selalu menunggu acara si Unyil dengan kisah nya di desa Sukamaju, sinetron ACI (Aku Cinta Indonesia), cerdas cermat dan serial dokumenter (isi nya tentang keindahan alam dan potensi SDA di daerah-daerah Indonesia).
Sampai terakhir saya sekolah di SD, mulai lah bertambah jumlah stasiun televisi, dan saya pun menjadi korban layar bergerak yang bisa menghipnotis saya tidak beranjak pergi kalau belum selesai apa yang saya tonton. Hampir semua stasiun televisi baru saat itu menyajikan film terbaru, film dari negeri tirai bambu selalu saya ikuti, selain film dari hollywood bahkan saya pun suka film dari negeri nya mister takur yang pasti ada goyangan artis nya yang tidak layak di tonton oleh anak-anak terutama remaja seperti saya saat itu.
Walhasil jebreeet, tayangan televisi seperti itu ternyata bisa mempengaruhi hampir semua teman perempuan di sekitar saya yang seumuran akhirnya mendapat gelar MBA walaupun masih sekolah. Yach, mereka harus berhenti sekolah untuk melahirkan hasil dari perbuatan mereka dengan pasangan (belum halal) nya ....* jadi inget klip nya element band waktu saya SMA, tentang cinta 2 anak SMA yang akhirnya married (saya lupa judul nya)... *
Pesat nya teknologi saat ini membuat saya, ibu empat anak merasakan dasyat efek negatif nya. Mungkin eMaks di Kumpulan Emak Blogger merasakan hal yang sama, gadged yang fungsi utama nya mengirim pesan dan menelpon, sekarang bisa di gunakan untuk merekam dan mengirimkan gambar. Penggunaan gadged ini jika tidak sesuai, pasti akan di salahgunakan oleh user yang belum mengerti dan paham fungsi nya, mungkin memang penting jika sesuatu harus ada syarat dan ketentuan .....*sepertinya saat ini memang harus urgent....*
Hasil nya, bom degradasi moral generasi negeri ini meledak. Ketika satu kasus tindakan asusila yang pelaku nya remaja muncul ke publik, kasus-kasus serupa di berbagai daerah yang pelaku nya remaja pun bermunculan. Sungguh sebuah berita yang tidak menyenangkan, ironis, miris dan menyedihkan.
Sebagai orang tua, khusus nya seorang ibu, saya perlu waspada dan melindungi anak-anak dari bahaya pornografi dan pronoaksi yang mudah di akses dari gadged . Peranan orang tua, guru di sekolah dan lingkungan sangat di butuhkan karena membantu anak-anak kita terpapar bahaya tersebut. Dan yang utama, adalah peranan negara untuk melindungi generasi negeri ini dari bahaya laten, yang tak terlihat seperti pornografi dan pronoaksi ini.
Bangkitnya manusia tergantung pada pemikirannya tentang hidup, alam semesta, dan manusia, serta hubungan ketiganya dengan sesuatu yang ada sebelum kehidupan dunia dan yang ada sesudahnya. (Thoriqul Iman Jalan Menuju Iman - Syeh Taqiyudin An Nabhani)
Sebagai manusia yang di ciptakan oleh Yang Maha Hidup dan Maha Pencipta, saya sadar bahwa hidup di dunia ini sementara. Saya meyakini ada kehidupan abadi setelah kehidupan dunia yang fana dan akan rusak (kiamat). Seharusnya, sebagai ciptaanNya kita hidup untuk mencari bekal (amalan pahala) untuk mendapat kan tiket masuk ke indah surgaNya. Tetapi, apakah kita layak masuk ke sana? Hiks, malu jika saya harus melihat betapa besarnya nikmat yang diberikanNya dan harusnya saya selalu bersyukur serta mengikuti aturan hidupNya.
Yesss, hidup di duniaNya memang harus mengikuti aturan main dan hidup dariNya yang sudah jelas ada dalam sumber hukumNya.
Yesss, hidup di duniaNya memang harus mengikuti aturan main dan hidup dariNya yang sudah jelas ada dalam sumber hukumNya.
Kalau hati dan pikiran manusia sudah tak mampu mencapai lagi, bukankah hanya pada Tuhan juga orang berseru? (Panji Darman/Jan Dapperste, 33 - Pramoedya Ananta Toer)
Seandainya, pemahaman tentang kehidupan itu dimiliki oleh anak-anak saya dan emak di kumpulan emak blogger, ekspresi eksistensi mereka yang kadang melebihi batas moral dan melanggar agama mungkin tidak akan terus terusan muncul dan terjadi di era digital ini.
Karena banyak hal negatif dari televisi, saya hati-hati membolehkan anak-anak melihat nya. Walaupun, membolehkan mereka melihat televisi kabel yang siaran nya selalu serial kartun, ternyata itu juga perlu diwaspadai karena serial kartun pun tak lepas dari content yang isi nya kekerasan dan asusila.
Jadi ngeri sendiri, saya melihat tayangan semua televisi saat ini. Dan saya mulai tertarik dengan tayangan pilhan versi saya hehehe.
Tontonan yang saya pilih sendiri dan selalu dalam pengawasan saya, yang bisa anak-anak lihat melalui notebook.
Yach, dengan jaringan internet di rumah yang unlimitted, saya bisa memberikan tontonan mendidik kepada anak-anak.
Dengan memilih salah satu produk pilihan terbaru dari Acer Indonesia yaitu Acer Aspire E1 Slim Series, yang didukung oleh prosesor Intel®. Mulai dari Intel® Celeron® dan Core™ i3, dan 30% Lebih Tipis yaitu Notebook Acer Aspire E1-422 (QC) saya bisa memberikan tontonan yang selektif dan aman buat anak-anak.
Notebook Acer Aspire E1-422 (QC) memiliki spesifikasi yang lengkap dan membuat emak di kumpulan emak blogger tampil keren dengan notebook slim yang paling tipis di kelasnya.
Masih dengan performa dimensi Aspire E1, 30% Lebih Tipis & 15% Lebih Ringan, Acer Aspire E1-422 (QC) mempunyai keunggulan yang keren dan mantap, antara lain :
Dilengkapi dengan optical drive
DVD Super Multi yang bisa digunakan para emak yang membutuhkan DVD baik untuk
transfer data, backup files penting maupun menonton film. Jadi saya dan emak di kumpulan emak blogger
tidak perlu lagi membawa DVD-RW external, karena fitur tersebut sudah
terintegrasi pada Aspire E1-422 (QC).
Kelengkapan input/output antara lain tiga buah
port USB, yang satu diantaranya sudah menggunakan USB 3.0 dengan
transfer data 10x lipat lebih kencang dibandingkan USB 2.0, dan terdapat
juga sebuah card reader yang dapat membaca memori berbasis SD Card dan
MMC.
Performa AMD A6 (Kabini) Generasi Terbaru
Acer Aspire E1-422 (QC) menggunakan prosesor berbasis AMD APU A6-5200 (Kabini) generasi terbaru
yang terintegrasi dengan GPU Radeon HD 8400. Screenshot GPU-Z
menunjukkan adanya empat buah inti (quad-core) prosesor dengan kecepatan
2GHz dan L2 Cache sebesar 2MB yang cukup menjanjikan terutama untuk
aplikasi yang memanfaatkan fungsi multi core.
Aspire E1-422 (QC) menggunakan RAM DDR3 sebesar 2GB yang dapat
di-upgrade hingga 8GB bila dibutuhkan. Notebook ini juga dilengkapi harddisk
SATA berukuran 500 GB yang lebih dari cukup untuk menyimpan file
pekerjaan, multimedia seperti lagu dan video maupun game favorit keluarga.
Daya Tahan Baterai
Daya Tahan Baterai
Daya tahan baterai Asprie E1-422 (QC) dilakukan dengan menjalankan
beberapa pengujian secara non stop. Baterai dengan kapasitas 2500 mAh dapat membuat notebook ini bertahan hidup selama 2
jam 46 menit untuk memutar movie 720P secara terus menerus pada
settingan balance. Untuk kebutuhan pekerjaan sehari-hari pun bisa digunakan lebih lama.
Mantab ya eMaks , dengan spesifikasi yang lengkap dan keren tersebut. Saya berharap masih juga bisa buka lapak jualan di dunmay. Alhamdulillah, walaupun sangat sibuk berkarier di rumah momong dan mbabu dan selalu belajar menjadi ibu yang baik dalam mendidik anak serta memanajemen waktu.
Saya juga jualan salah satu nya brand pakaian muslimah Jilbab Kaaffah seperti terlihat di banner bawah kanan blog saya. I am not superwoman now, but i am happy to sell....mungkin karena keluarga saya, keluarga bakul jadi saya pun menikmati proses transaksi jual beli online ini sambil momong dan mbabu...hehehe
Alhamdulillah, saya bisa membelikan mainan, baju dan susu anak-anak dari keuntungan jualan ini....*masih sedikit ya maks untung nya, ols saya ibarat toko kelontong pinggir jalan saja hehehe*
Selain saya pakai kerja jualan buka lapak, notebook Acer Aspire E1-422 (QC) ini bisa juga di gunakan anak-anak untuk melihat film atau game edukatif kesukaan mereka.
Karena untuk keperluan multimedia, Aspire E1-422 (QC) menyediakan sebuah port HDMI yang bisa digunakan untuk menghubungkan notebook dengan layar LCD/LED berukuran besar (misalnya televisi) untuk menonton film Full HD ataupun game favorit keluarga para emak di kumpulan emak blogger. Acer Aspire E1-422 (QC) juga menyertakan satu buah port LAN (RJ-45), dan sebuah wireless adapter Acer Nplify 802.11b/g/n untuk memudahkan berinternet lewat jaringan hotspot.
Tulisan ini diikutsertakan dalam event “30 Hari Blog Challenge, Bikin Notebook 30% Lebih Tipis” yang diselenggarakan oleh Kumpulan Emak Blogger (KEB) dan Acer Indonesia
Gambarnya bagus, Mak :)
BalasHapusSemoga sukses yaa ^_^
Hehehe....Alhamdulillah Mak Inna....:)
HapusEmpat anak saya masih kecil susah sekali di foto....yang no.4 kalo di foto justru minta kamera nya...qiqiqii
Alhamdulillah, ada guru lukis anak2 di sekolah....sy minta bantuan nya untuk membuat ilustrasi keseharian saya dan anak2, mak....
Aamiin...Sukses juga buat Mak Inna ;)
Maturnuwun kunjungan nya ke blog saya....<3
Saya jadi ingat film ACI. Nontonnya seru ya... :)
BalasHapusDi rumah saya, TV sudah jarang nyala lagi mak... tontonannya tdk mendidik
iyaaa mak Santi...:)
HapusKarena ga ada tontonan yang lain...ACI paling saya tunggu waktu itu....qiqiqi
Sama ya mak....Maturnuwun kunjungan nya ke blog saya ya mak...^_^
Taraaa, aku mampiiir kesinii deeh :D
BalasHapus:D
HapusJury visit. Terima kasih sudah berpartisipasi.
BalasHapusSami2....
HapusMaturnuwun kunjungan nya Mak Lusi....